1. Untuk mengurangi nyeri sendi dan menurunkan proses radang pada pengapuran sendi (ostheoarthritis)
2. Untuk mempercepat proses penyembuhan patah tulang.
3. Cedera musculoskeletal (robek pada ligament atau tendon, radang tendon atau tendinitis akibat sport injury).
4. Dapat digunakan untuk penyembuhan luka dan juga untuk scar revision

Prosedur perawatan PRP memerlukan waktu sekitar 50 – 60 menit dari proses awal hingga akhir.

1. Darah diambil dari pembuluh darah yang dilakukan dalam kondisi steril untuk mencegah kontaminasi
2. Darah yang sudah diambil kemudian ditransfer ke dalam tabung sekali pakai dan diputar dengan kecepatan tinggi  secara sentrifugal selama beberapa menit untuk memisahkan darah dan plasma.
3. Plasma disuntikkan ke bagian yang mengalami cedera oleh dokter spesialis orthopedic

Saat diaktifkan pada lokasi cedera plasma akan mengeluarkan faktor-faktor pertumbuhan yang membantu mengendalikan pembengkakan dan mendorong penyembuhan.

Tindakan PRP menggunakan kekuatan alami tubuh proses pembaharuan serta tiddak ada penolakan dari tubuh dikarenakan bahan yang terkandung dalam PRP ini berasal dari pasien sendiri. Berbeda dengan suntikan cairan sendi buatan yang dapat menimbulkan efek samping peradangan dan pembengkakan serta tidak memperbaiki jaringan yang rusak.